Cara Cepat Menghilangkan Bau Badan Secara Alami - Bau badan menyengat mungkin jika terjadi pada tubuh kita sendiri, kita tidak akan menyadarinya, baru jika ada keluarga dan teman kita yang mengingatkan baru kita menyadarinya. Bau badan mudah sekali terjadi saat cuaca sedang panas, dan tubuh kita sedang banyak mengeluarkan keringat, tanpa disadari keringat yang kita keluarkan memiliki bau yang kurang enak dan membuat kita kurang percaya diri untuk berinteraksi dengan orang lain.
A. Penyebab Bau Badan
Banyak sekali penyebab kenapa kita memiliki bau badan, namun faktor yang sering kali terjadi pada kebanyakan orang adalah faktor bakteri dan faktor makanan.
1. Anda diabetes
Bila diabetes tidak diobati, mungkin Anda akan mengalami istilah yang disebut ketoasidosis diabetikum. Suatu kondisi dimana tubuh tanpa cukup insulin, tubuh mulai memecah lemak untuk bahan bakar, yang menyebabkan terbentuknya keton dalam tubuh. Menurut MayoClinic, penumpukan tersebut bisa menghasilkan bau badan dan mungkin tanda Anda perlu pergi ke dokter.
Beberapa orang juga melaporkan perubahan serupa dalam bau badan ketika beralih dari diet berat daging dagingan ke diet rendah karbohidrat. Diet rendah karbohidrat diketahui membuat napas berbau.
2. Hormon
Bagi kebanyakan orang, penyebab bau ketiak lebih kompleks dari sekedar bakteri dan masalah kebersihan tubuh. Masalah metabolisme dan hormon juga bisa berperan terutama pada wanita yang mengalami perubahan hormonal yang menyertai menopause dan datang bulan. Estrogen adalah hormon yang membantu hipotalamus otak mengontrol suhu tubuh.
Ketika kadar estrogen menurun selama menopause, hipotalamus menafsirkan penurunan estrogen sebagai tanda bahwa suhu tubuh sedang naik. Kondisi ini menyebabkan peningkatan pelepasan keringat yang ketika bercampur dengan bakteri kemudian memicu munculnya bau badan yang kurang sedap.
3. Minuman alkohol
Anda akan berkeringat ketika mengonsumsi minumal alkohol. Alkohol akan melalui darah Anda dan seluruh tubuh, beberapa keluar melalui pori-pori, dan melalui napas. Tak peduli jenis alkohol yang Anda minum, sekali tubuh memecahnya akan membuat aroma tubuh kurang enak.
4. Bakteri
Hampir seluruh permukaan kulit manusia di tinggali oleh bakteri. Sebagian besar bakteri adalah jenis yang baik yang penting bagi kesehatan kulit namun juga beberapa ada bakteri buruk namun jumlahnya terbatas. Bakteri dikenal berkembang biak pesat di tempat gelap dan lembab seperti ketiak. Saat terkena keringat, bakteri akan mulai terurai dan mengeluarkan bau.
5. Genetik langka yang disebut Trimethylaminuria
Mutasi pada gen tertentu menciptakan kondisi yang disebut trimethylaminuria, yang menyebabkan tubuh tak bisa memecah senyawa kimia yang disebut trimetilamina.
Trimetilamina merupakan hal yang membuat ikan berbau, dan ketika itu menumpuk di dalam tubuh akan dilepas dalam napas, urine, dan keringat, sehingga membuat seseorang dengan trimethylaminuria berbau amis.
6. Makanan
Anda mungkin sering mendengar makan bawang puting dan bawah merah menyebabkan bau lebih dari sekadar bau mulut. Menurut situs WebMD, memang makanan berbau akan memecah senyawa bau yang bereda di dalam aliran darah dan keluar melalui napas, keringat, dan urine.
Tapi, bawang puting dan bawang merah bukan satu-satunya biang keladi. Bahkan, brokoli, kubis Brussel, dan sayuran lain yang termasuk keluarga cruciferous mengandung senyawa bau seperti sulfur dan menyebabkan bau yang berlebihan.
7. Berat Badan
Terkadang, berat badan serta pola makan juga bisa mempengaruhi bau keringat. Orang gemuk cenderung mudah berkeringat dan rentan mengalami masalah bau badan, apalagi jika senang mengonsumsi pedas-pedas atau makanan dengan bau yang sangat menyengat.
8. Hanya memiliki beberapa bra favorit
Apakah kalian suka menggunakan bra yang itu-itu saja? Banyak wanita yang memakai bra berkali-kali karena mereka memiliki sedikit bra yang pas dan nyaman untuk dipakai.
Ahli Bra Susan Nethero mengatakan bahwa Anda perlu mencuci bra lebih sering dibanding yang Anda pikirkan karena bra terbuat dari kain yang membuat bau mudah terperangkap saat menyentuh kulit yang berkeringat. Memilih tak mencucinya hanya menyebabkan bau badan lebih parah.
9. Kaki juga berbau
Sama saja yang terjadi dengan bakteri pada keringat di kaki Anda. Karena kaki Anda tersimpan di tempat gelap, hangat, dan lembab, bisa memelihara bakteri, terutama jika Anda memakai kaus kaki yang jarang dicuci.
Sekitar 10 sampai 15 persen orang memiliki keringat berlebih dikakinya karena genetik. Kelembaban di kaki yang menjadikan bakteri jenis tertentu seperti Micrococcus sedentarius, yang menimbulkan bau kurang sedap.
10. Stres
Percaya atau tidak, ada berbagai jenis keringat, dan senyawa kimia yang berbicara. Dan keringat yang bau biasanya karena stres.
Ini karena keringat dihasilkan kelenjar keringat yang disebut kelenjar apokrin. Kelenjar apokrin ini menghasilkan keringat yang kurang berair, dan bakteri dari lemak dan protein yang bercampur. Menurut Mayo Clinic, inilah yang membuat bau. Sementara menurut YouBeauty, keringat dari kegiatan latihan atau terlalu panas di luar ruangan sebagian besar terdiri dari air dan elektrolit.
B. Cara Menghilangkan Bau Badan
Jika bau badan yang anda miliki disebabkan oleh faktor bakteri maka untuk mengatasinya sangatlah mudah, berikut bebrapa cara sederhana yang bisa kalian coba untuk mengatasi bau badan kalian:
1. Pakailah sabun antibakteri
Pilih sabun dengan kemasan yang mencantumkan antibakteri. Sabun sejenis ini diperlukan agar bakteri penyebab bau badan mampu dikendalikan. Jika bakteri bisa dikendalikan, otomatis bisa mengurangi bau badan.
2. Mandi teratur
Mandi teratur minimal sekali dalam sehari adalah cara menghilangkan bau badan yang paling mudah. Saat mandi, pastikan daerah rawan keringat dan rawan menimbulkan bau badan dibasuh dengan bersih dan digosok. Jangan senang dulu jika keringat yang keluar sedikit sebab bakteri penyebab bau badan justru susah tersapu bersih jika keringat yang keluar sedikit.
3. Gunakan deodoran atau antiperspiran
Memakai deodoran atau antiperspiran mungkin diperlukan untuk menghilangkan bau badan. Deodoran memang tidak mencegah keringat keluar, namun wanginya akan menghalangi bau badan yang muncul. Sementara itu, antiperspiran berfungsi untuk mengurangi keringat yang keluar dari tubuh. Produk ini diperlukan bagi mereka yang memproduksi keringat berlebihan.
4. Keringkan badan dengan benar
Pastikan hal tersebut dilakukan di daerah penghasil keringat, seperti ketiak dan selangkangan. Mengeringkan tubuh dengan benar akan membuat bakteri penyebab bau badan susah berkembang biak.
5. Perhatikan makanan
Cara menghilangkan bau badan juga bisa dilakukan dengan menghindari beberapa jenis makanan yang diduga berpotensi tinggi menimbulkan bau badan. Beberapa jenis makanan bisa membuat seseorang memproduksi keringat lebih banyak dari biasanya.
Paprika dan aneka makanan pedas lainnya juga mungkin berperan terhadap munculnya bau badan anda. Beberapa jenis bumbu, seperti bawang merah dan bawang putih memungkinkan timbulnya bau badan. Selain itu, minuman berkafein dan mengandung alkohol bisa menyebabkan keringat berlebih yang berpotensi menciptakan bau badan.
6. Gunakan pakaian yang tepat
Pakaian yang tidak membuat gerah tubuh bisa mengurangi potensi berkeringat berlebih yang pada akhirnya berguna untuk meminimalkan munculnya bau badan. Memakai kaos kaki juga diperlukan untuk menghindari munculnya bau di bagian tersebut.
C. Cara Menghilangkan Bau Badan Secara Alami
1. Lidah buaya
Kandungan pada lidah buaya mampu mengontrol keringat berlebih dan bisa menjadi pilihan tepat untuk mengatasi bau badan. Selain itu, lidah buaya juga mampu menghaluskan kulit dan menjaga kulit tetap sehat bebas bau.
2. Air tomat
Air tomat juga mengandung antiseptik yang bisa membunuh kuman dan bakteri penyebab bau badan. Caranya adalah dengan mengusapkan potongan tomat ke bagian ketiak sebelum mandi, biarkan beberapa menit atau tunggu sampai kering lalu anda bisa pergi mandi.
3. Baking soda
Baking soda memiliki fungsi yang bervariasi. Baking soda memiliki kemampuan untuk membunuh jamur dan bakteri penyebab bau badan. Buat lah pasta dari baking soda dengan mencampurkan bubuk baking soda dengan menggunakan air, aduk sampai rata dan gunakan sebagai masker di ketiak. Selain menghilangkan bau, baking soda juga bisa mencerahkan kulit ketiak.
4. Minyak atsiri
Minyak atsiri mengandung antiseptik dan kandungan antibakteri yang membunuh jamur dan bakteri penyebab bau badan di bagian ketiak.
5. Cuka apel
Cuka apel ternyata juga ampuh untuk menurunkan kada pH kulit ke kondisi normal. Bahkan penggunaannya pun tidak menimbulkan rasa perih. Gunakan cuka apel di bagian ketiak setelah mandi.
6. Air lemon
Asam alami yang terdapat dalam lemon membantu untuk menurunkan kadar pH pada kulit. Usap potongan lemon ke bagian ketiak dan biarkan air lemon menyerap ke dalam kulit. Baca juga: Cara Menghilangkan Panu Di Wajah Dan Tubuh Dengan Cepat.
A. Penyebab Bau Badan
Banyak sekali penyebab kenapa kita memiliki bau badan, namun faktor yang sering kali terjadi pada kebanyakan orang adalah faktor bakteri dan faktor makanan.
1. Anda diabetes
Bila diabetes tidak diobati, mungkin Anda akan mengalami istilah yang disebut ketoasidosis diabetikum. Suatu kondisi dimana tubuh tanpa cukup insulin, tubuh mulai memecah lemak untuk bahan bakar, yang menyebabkan terbentuknya keton dalam tubuh. Menurut MayoClinic, penumpukan tersebut bisa menghasilkan bau badan dan mungkin tanda Anda perlu pergi ke dokter.
Beberapa orang juga melaporkan perubahan serupa dalam bau badan ketika beralih dari diet berat daging dagingan ke diet rendah karbohidrat. Diet rendah karbohidrat diketahui membuat napas berbau.
2. Hormon
Bagi kebanyakan orang, penyebab bau ketiak lebih kompleks dari sekedar bakteri dan masalah kebersihan tubuh. Masalah metabolisme dan hormon juga bisa berperan terutama pada wanita yang mengalami perubahan hormonal yang menyertai menopause dan datang bulan. Estrogen adalah hormon yang membantu hipotalamus otak mengontrol suhu tubuh.
Ketika kadar estrogen menurun selama menopause, hipotalamus menafsirkan penurunan estrogen sebagai tanda bahwa suhu tubuh sedang naik. Kondisi ini menyebabkan peningkatan pelepasan keringat yang ketika bercampur dengan bakteri kemudian memicu munculnya bau badan yang kurang sedap.
3. Minuman alkohol
Anda akan berkeringat ketika mengonsumsi minumal alkohol. Alkohol akan melalui darah Anda dan seluruh tubuh, beberapa keluar melalui pori-pori, dan melalui napas. Tak peduli jenis alkohol yang Anda minum, sekali tubuh memecahnya akan membuat aroma tubuh kurang enak.
4. Bakteri
Hampir seluruh permukaan kulit manusia di tinggali oleh bakteri. Sebagian besar bakteri adalah jenis yang baik yang penting bagi kesehatan kulit namun juga beberapa ada bakteri buruk namun jumlahnya terbatas. Bakteri dikenal berkembang biak pesat di tempat gelap dan lembab seperti ketiak. Saat terkena keringat, bakteri akan mulai terurai dan mengeluarkan bau.
5. Genetik langka yang disebut Trimethylaminuria
Mutasi pada gen tertentu menciptakan kondisi yang disebut trimethylaminuria, yang menyebabkan tubuh tak bisa memecah senyawa kimia yang disebut trimetilamina.
Trimetilamina merupakan hal yang membuat ikan berbau, dan ketika itu menumpuk di dalam tubuh akan dilepas dalam napas, urine, dan keringat, sehingga membuat seseorang dengan trimethylaminuria berbau amis.
6. Makanan
Anda mungkin sering mendengar makan bawang puting dan bawah merah menyebabkan bau lebih dari sekadar bau mulut. Menurut situs WebMD, memang makanan berbau akan memecah senyawa bau yang bereda di dalam aliran darah dan keluar melalui napas, keringat, dan urine.
Tapi, bawang puting dan bawang merah bukan satu-satunya biang keladi. Bahkan, brokoli, kubis Brussel, dan sayuran lain yang termasuk keluarga cruciferous mengandung senyawa bau seperti sulfur dan menyebabkan bau yang berlebihan.
7. Berat Badan
Terkadang, berat badan serta pola makan juga bisa mempengaruhi bau keringat. Orang gemuk cenderung mudah berkeringat dan rentan mengalami masalah bau badan, apalagi jika senang mengonsumsi pedas-pedas atau makanan dengan bau yang sangat menyengat.
8. Hanya memiliki beberapa bra favorit
Apakah kalian suka menggunakan bra yang itu-itu saja? Banyak wanita yang memakai bra berkali-kali karena mereka memiliki sedikit bra yang pas dan nyaman untuk dipakai.
Ahli Bra Susan Nethero mengatakan bahwa Anda perlu mencuci bra lebih sering dibanding yang Anda pikirkan karena bra terbuat dari kain yang membuat bau mudah terperangkap saat menyentuh kulit yang berkeringat. Memilih tak mencucinya hanya menyebabkan bau badan lebih parah.
9. Kaki juga berbau
Sama saja yang terjadi dengan bakteri pada keringat di kaki Anda. Karena kaki Anda tersimpan di tempat gelap, hangat, dan lembab, bisa memelihara bakteri, terutama jika Anda memakai kaus kaki yang jarang dicuci.
Sekitar 10 sampai 15 persen orang memiliki keringat berlebih dikakinya karena genetik. Kelembaban di kaki yang menjadikan bakteri jenis tertentu seperti Micrococcus sedentarius, yang menimbulkan bau kurang sedap.
10. Stres
Percaya atau tidak, ada berbagai jenis keringat, dan senyawa kimia yang berbicara. Dan keringat yang bau biasanya karena stres.
Ini karena keringat dihasilkan kelenjar keringat yang disebut kelenjar apokrin. Kelenjar apokrin ini menghasilkan keringat yang kurang berair, dan bakteri dari lemak dan protein yang bercampur. Menurut Mayo Clinic, inilah yang membuat bau. Sementara menurut YouBeauty, keringat dari kegiatan latihan atau terlalu panas di luar ruangan sebagian besar terdiri dari air dan elektrolit.
B. Cara Menghilangkan Bau Badan
Jika bau badan yang anda miliki disebabkan oleh faktor bakteri maka untuk mengatasinya sangatlah mudah, berikut bebrapa cara sederhana yang bisa kalian coba untuk mengatasi bau badan kalian:
1. Pakailah sabun antibakteri
Pilih sabun dengan kemasan yang mencantumkan antibakteri. Sabun sejenis ini diperlukan agar bakteri penyebab bau badan mampu dikendalikan. Jika bakteri bisa dikendalikan, otomatis bisa mengurangi bau badan.
2. Mandi teratur
Mandi teratur minimal sekali dalam sehari adalah cara menghilangkan bau badan yang paling mudah. Saat mandi, pastikan daerah rawan keringat dan rawan menimbulkan bau badan dibasuh dengan bersih dan digosok. Jangan senang dulu jika keringat yang keluar sedikit sebab bakteri penyebab bau badan justru susah tersapu bersih jika keringat yang keluar sedikit.
3. Gunakan deodoran atau antiperspiran
Memakai deodoran atau antiperspiran mungkin diperlukan untuk menghilangkan bau badan. Deodoran memang tidak mencegah keringat keluar, namun wanginya akan menghalangi bau badan yang muncul. Sementara itu, antiperspiran berfungsi untuk mengurangi keringat yang keluar dari tubuh. Produk ini diperlukan bagi mereka yang memproduksi keringat berlebihan.
4. Keringkan badan dengan benar
Pastikan hal tersebut dilakukan di daerah penghasil keringat, seperti ketiak dan selangkangan. Mengeringkan tubuh dengan benar akan membuat bakteri penyebab bau badan susah berkembang biak.
5. Perhatikan makanan
Cara menghilangkan bau badan juga bisa dilakukan dengan menghindari beberapa jenis makanan yang diduga berpotensi tinggi menimbulkan bau badan. Beberapa jenis makanan bisa membuat seseorang memproduksi keringat lebih banyak dari biasanya.
Paprika dan aneka makanan pedas lainnya juga mungkin berperan terhadap munculnya bau badan anda. Beberapa jenis bumbu, seperti bawang merah dan bawang putih memungkinkan timbulnya bau badan. Selain itu, minuman berkafein dan mengandung alkohol bisa menyebabkan keringat berlebih yang berpotensi menciptakan bau badan.
6. Gunakan pakaian yang tepat
Pakaian yang tidak membuat gerah tubuh bisa mengurangi potensi berkeringat berlebih yang pada akhirnya berguna untuk meminimalkan munculnya bau badan. Memakai kaos kaki juga diperlukan untuk menghindari munculnya bau di bagian tersebut.
C. Cara Menghilangkan Bau Badan Secara Alami
1. Lidah buaya
Kandungan pada lidah buaya mampu mengontrol keringat berlebih dan bisa menjadi pilihan tepat untuk mengatasi bau badan. Selain itu, lidah buaya juga mampu menghaluskan kulit dan menjaga kulit tetap sehat bebas bau.
2. Air tomat
Air tomat juga mengandung antiseptik yang bisa membunuh kuman dan bakteri penyebab bau badan. Caranya adalah dengan mengusapkan potongan tomat ke bagian ketiak sebelum mandi, biarkan beberapa menit atau tunggu sampai kering lalu anda bisa pergi mandi.
3. Baking soda
Baking soda memiliki fungsi yang bervariasi. Baking soda memiliki kemampuan untuk membunuh jamur dan bakteri penyebab bau badan. Buat lah pasta dari baking soda dengan mencampurkan bubuk baking soda dengan menggunakan air, aduk sampai rata dan gunakan sebagai masker di ketiak. Selain menghilangkan bau, baking soda juga bisa mencerahkan kulit ketiak.
4. Minyak atsiri
Minyak atsiri mengandung antiseptik dan kandungan antibakteri yang membunuh jamur dan bakteri penyebab bau badan di bagian ketiak.
5. Cuka apel
Cuka apel ternyata juga ampuh untuk menurunkan kada pH kulit ke kondisi normal. Bahkan penggunaannya pun tidak menimbulkan rasa perih. Gunakan cuka apel di bagian ketiak setelah mandi.
6. Air lemon
Asam alami yang terdapat dalam lemon membantu untuk menurunkan kadar pH pada kulit. Usap potongan lemon ke bagian ketiak dan biarkan air lemon menyerap ke dalam kulit. Baca juga: Cara Menghilangkan Panu Di Wajah Dan Tubuh Dengan Cepat.
0 komentar:
Posting Komentar